Sumuttimes: Peristiwa - Suara Sumatera Utara
Showing posts with label Peristiwa. Show all posts
Showing posts with label Peristiwa. Show all posts

August 20, 2022

Apin BK Bandar Besar Judi Online Medan Paling Dicari Polda Sumut

 


SumutTimes.com Medan | Tim gabungan Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut dan Polrestabes Medan melakukan penggeledahan rumah mewah milik ABK bos judi online di Jalan Palem, Kompleks Cemara Asri, Jumat (19/8)

Baca Juga : Pekan Depan Pemerintah Umumkan Harga Baru BBM Jenis Pertalite


Pantauan media di lokasi, tim Gabungan membuka paksa pintu gerbang tersebut yang dilakukan petugas karena rumah mewah bercat putih itu kondisinya sudah tidak ada penghuni.

Dipimpin Kombes Pol Wisnu Adji bersama sejumlah personel disaksikan kepala lingkungan setempat dan security Kompleks lalu memotong gembok pagar kemudian melakukan penggeledahan rumah milik ABK tersebut

Dari luar rumah personel Sat Brimob Polda Sumut bersenjata laras juga bersiaga mengamankan lokasi penggeledahan

Penggeledahan dilakukan untuk mendalami kasus judi online terbesar di Sumatera Utara yang diungkap Polda Sumut.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, mengatakan penggerebekan rumah milik ABK merupakan lanjutan dari penyidikan kasus judi online yang dilakukan Polda Sumut.

“Saat ini proses pemeriksaan dan penggeledahan di rumah masih sudah selesai, selama 6 jam penyidik menggeledah 2 rumah milik terduga pelaku AP," katanya.

Hadi mengungkapkan, Polda Sumut telah menaikan status tahap sidik terhadap kasus judi online di Kompleks Cemara Asri

Untuk penanganan kasus judi online di Kompleks Cemara Asri masih dilakukan pemeriksaan terhadap 14 orang saksi terdiri dari 4 pegawai Kafe Warna Warni, Ketua RT, 3 satpam, dan 6 terduga operator aplikasi judi online inisial AD, LR, S, RY, EW dan CTN,” tandasnya


Reporter : Syaipul Siregar

July 12, 2022

Ajudan Lecehkan Istri Kadiv Propam Polri, Oknum Brigadir Tewas Diterjang Peluru

 


SumutTimes.com, Jakarta | Polri ungkap peristiwa Brigadir J yang meninggal dunia akibat hendak melecehkan istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Diduga Brigadir J masuk ke kamar pribadi Sambo ketika sang istri sedang beristirahat.

"Seperti yang saya jelaskan tadi, peristiwa itu terjadi ketika Brigadir J memasuki kamar pribadi Kadiv Propam di mana saat itu istri Kadiv Propam sedang istirahat," kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, pada Selasa (12/7/2022).

Brigadir J diduga telah melakukan pelecehan terhadap istri Sambo hingga menodongkan pistol ke kepalanya. Kemudian, sang istri berteriak dan membuat Bharada E mendengarnya.

Hingga pada akhirnya terjadi baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E dan menewaskan Brigadir J.

Ramadhan mengatakan bahwa Brigadir Yosua merupakan anggota Bareskrim yang ditugaskan sebagai sopir dinas istri Kadiv Propam. Sedangkan Bharada E adalah anggota Brimob yang bertugas sebagai pengawal Kadiv Propam.

Diketahui, peristiwa itu bermula saat istri Kadiv Propam berteriak minta tolong. Teriakan itu didengar oleh Bharada E yang berada di lantai atas rumah.

"Teriakannya terdengar oleh Bharada E yang berada di Lantai atas sehingga Bharada E turun memeriksa sumber teriakan," katanya.

"Pertanyaan Bharada E direspons oleh Brigadir J dengan melepaskan tembakan pertama kali ke arah Bharada E," ungkapnya.

Dari olah TKP diketahui Brigadir Yosua melepaskan tembakan sebanyak 7 kali. Sedangkan Bharada E membalas tembakan Brigadir Yosua dengan melepaskan 5 tembakan.(DP/ST)

July 09, 2022

Daerah Malang Diguncang Gempa Sebanyak 38 Kali Kurun waktu 24 Jam


SumutTimes.com, Jatim | Sebanyak 38 gempa tercatat mengguncang pesisir selatan Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang. Catatan gempa ini merupakan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Karangkates.

Dimana gempa pertama tercatat pukul 02.28 WIB pada Sabtu dini hari (9/7/2022) dengan kekuatan magnitudo 4,9 SR. Selepas gempa itu terdapat gempa-gempa susulan dengan kekuatan yang bervariasi. Namun data BMKG ada satu gempa utama berkekuatan magnitudo 5,2 SR yang berlangsung pada 03.27 WIB.

Selepasnya hanya ada dua gempa yang memiliki kekuatan magnitudo 5,0 SR yang terjadi pada pukul 05.50 WIB dan pukul 09.53 WIB. Dimana dari rentetan gempa itu gempa berkekuatan magnitudo 5,0 pada pukul 09.53 WIB yang terasa. Sementara 34 gempa susulan lainnya memiliki kekuatan lebih rendah dengan kekuatan terendahnya mencapai magnitudo 2,6.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Karangkates Ma'muri membenarkan adanya serangkaian gempa susulan yang terjadi yang mengguncang wilayah pesisir selatan Kabupaten Malang dan Lumajang. Gempa itu mayoritas berpusat di laut, yang berada di perbatasan kedua kabupaten tersebut.

"Catatan gempa itu dari pagi hingga siang ini, ini kami masih mencatat adanya gempa susulan lagi," kata Ma'muri dikonfirmasi MNC Portal, pada Sabtu siang (9/7/2022).

Menurutnya, kegempaan terjadi disebabkan adanya aktivitas subduksi. Dimana ada empat gempa besar yang masih berkekuatan magnitudo 4,9 SR hingga gempa utama magnitudo 5,2 SR, yang terjadi pada pukul 03.27 WIB.

"Gempa ini berada di selatan Jawa Timur yang disebabkan oleh aktivitas subduksi, dan biasanya jika gempa besar akan disusul dengan gempa - gempa susulan yang relatif lebih kecil," terangnya.

Sejauh ini dari rentetan gempa tersebut, pihak BMKG belum menerima adanya kerusakan mengingat kekuatan gempa susulan yang mengecil.

"Gempa itu tidak berpotensi tsunami. Sejauh ini gempa susulan masih ada dan kami terus memonitor. Mudah - mudahan gempanya kecil - kecil saja, sehingga tidak sampai merusak," tutupnya. (DP/ST)

July 02, 2022

Penyidiknya Dituding Ambil Paksa Beras dari Kilang, Begini Pejelasan Resmi Poldasu



SumutTimes.com, Medan | Polda Sumut angkat bicara soal tudingan penyidik direktorat reserse kriminal khusus Polda Sumut yang mengambil beras secara paksa di kilang Padi Tani Jaya Nomor 88, Dusun I, Desa Ramunia, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pengambilan sampel beras yang dilakukan penyidik sudah sesuai prosedur.

Hadi menyebut peristiwa itu terjadi pada Rabu 30 Juni disaat penyidik melakukan penyelidikan sesuai dengan Sprin Lidik Nomor : Sprin Lidik / 230 / VI / 2022 / Ditreskrimsus, tanggal 20 Juni 2022.

Berdasarkan Informasi dari masyarakat, kilang padi dengan merk Bunga Mawar, TJ KKB Pandan Wangi, dan TJ 88 diduga

tidak sesuai dengan parameter yang telah dipersyarakatkan untuk beras bermutu premium. Dengan demikian penyidik melakukan penyelidikan dan mengambil sampel.

Saat pengambilan sampel ternyata beberapa orang yang diduga pemilik tak terima sambil merekam dan menuding polisi mengambil paksa.

"Kita melakukan penyelidikan adanya dugaan penjualan beras yang tidak sesuai Parameter yang dipersyaratkan untuk kategori beras Premium, dan pelaku usaha belum dapat memperlihatkan izin usaha dalam memproduksi dan memperdagangkan beras serta belum dapat memperlihatkan Serifikat Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) dalam memproduksi dan memperdagangkan beras premium tersebut," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Jumat (1/7/2022).

Dari kilang beras tersebut polisi mengamankan satu karung beras premium Ramos Tulen merek TJ Cap Bunga Mawar ukuran 30 Kilogram, satu karung beras premium merek TJ KKB Pandan Wangi ukuran 10 Kilogram dan satu karung beras premium merk TJ 88 ukuran 5 Kilogram.

Pengambilan sampel dan penyelidikan ini lantaran diduga kilang beras ini melanggar Undang-Undang RI Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan dan/atau Undang-Undang RI Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

Saat ini direktorat reserse kriminal khusus Polda Sumut sedang berkoordinasi dengan instansi terkait dan segera mengundang saksi untuk dimintai keterangan.

"Kita tangani secara profesional, saat penyidik mendatangi gudang tersebut juga didampingi perangkat desa, surat tugas lengkap, pastinya dalam hal ini kita sesuai aturan yang ada, kita juga tidak ingin masyarakat dirugikan," ucapnya

"Dalam waktu dekat, penyidik sudah mengagendakan untuk Mengundang saksi - saksi guna dimintai keterangan," tambah kabid Humas.(DP/MX)

June 18, 2022

3 Sekawan Maling Laptop dan TV Puskesmas Simalingkar Diciduk Petugas



Sumuttimes.com,P ancurbatu | 3 Sekawan bernama Ricky Agatha Siahaan (32) warga Desa Perumnas Simalingkar, Kecamatan Pancur Batu, Daniel Simamora (27) warga Desa Perumnas Simalingkar, Kecamatan Pancur Batu dan Frans Okto Butar-Butar (28) Desa Perumnas Simalingkar terpaksa ditangkap dan dijebloskan ke jeruji besi oleh Tim Reskrim Polsek Pancur Batu

Pasalnya, ketiga pria yang berdomisili di Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang tersebut melakukan aksi pencurian di Puskesmas Pembantu Perumnas Simalingkar Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.

Kapolsek Pancur Batu, Kompol Eriyanto Ginting,S.Sos melalu Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu, AKP Amir Sitepu,SH membenarkan penangkapan tiga orang pelaku pencurian tersebut.

“Penangkapan tersebut berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP / B/158/ V/ 2022 /SPKT/Polsek P.Batu/ Restabes Medan / Polda Sumatra Utara, tanggal 23 mei 2022 Pelapor atas nama Hotmarisi Sihite, ketiga pria tersebut sudah diamankan tim reskrim karena diduga kuat sebagai pelaku pencurian di Puskesmas Pembantu Desa Simalingkar, Kecamatan Pancur Batu,” kata Akp Amir Sitepu

Lebih lanjut, Kata AKP Amir Sitepu, kejadian tersebut terjadi pada hari senin tanggal 23 Mei 2022 sekitar Pukul 02.00Wib, ketiga tersangka diduga masuk ke sebuah ruangan kantor yang ada di Puskesmas tersebut dan mengambil mereka mengambil sebuah laptop merek Aser dan sebuah TV CD 14 inci Merek Ikedo warna hitam yang ada diruangan tersebut.

“Setelah mendapatkan laporan dari pihak korban, Tim yang di pimpin langsung oleh Akp Amir Sitepu,SH langsung melakukan olah tkp di lokasi puskemas tersebut dan pada hari Rabu tanggal 08 mei 2022 sekitar Pukul 18.00 Wib,Unit Reskrim Polsek P.Batu melakukan Lidik dan mendapat impormasi tentang Pelaku Pencurian di kantor Puskesmas Pembatu Desa Prumnas Simalingkar,”Ungkap Akp Amir Sitepu

Dijelaskan Kanit Reskrim Akp Amir Sitepu, setelah kami mendapatk ciri ciri pelaku dan kemudian mendapat impormasi keberadaan dan berhasil menangkap salah seorang pelaku yang bernama Riki, saat kami introgasi, Riki mengakui perbuatan ny, Riki mengakui ia melakukan perbuatan nya bersama dengan rekan nya Daniel Simamora dan Frans Octo Butar Butar, atas pengakuan Riki kami juga berhasil mengamankan dua orang teman nya di lokasi yang berbeda.

“Usai ketiga pelaku berhasil kami ringkus, ketiga pelaku langsung kami bawa ke ke meja penyidik Polsek Pancur Batu untuk segera di lakukan pemeriksaan, dan saat kami introgasi, mereka mengakui bahwa mereka mempunya peran masing masing, dimana peran yang dimainkan oleh Daniel Simamora adalah masuk kedalam kantor dengan cara mencongkel jendela belakang, sedangkan Riki menungu di depan kantor sedangkan Okto Butar Butar berperan menjualkan barang hasil curian dengan menggunakan sebuah mini bus angkutan trayek line 10 warna kuning dengan nomor polisi BK 1380 UD ke seseorang yang tidak ia ketahui namanya yang berada di Jalan Pancing seharga Rp 350.000 ,“ Ujar Mantan Kanit Reskrim Polsek Kutalimbaru tersebut

Lanjut Akp Amir Sitepu, setelah barang tersebut berhasil di jual, mereka kembali berkumpul untuk membagikan uang hasil penjualan barang yang telah mereka curi, dimana sebagian uang nya hasil menjual barang curian tersebut sudah habis dibelikan makanan, rokok dan sisanya dibagikan kepada mereka bertiga DS Rp.70.000, RK Rp.70.000 dan OT Rp.60.000.

“Saat ini ketiga pelaku sudah kami jebloskan ke sel jeruji besi Polsek Pancur Batu sambil menunggu berkasnya di limpahkan ke JPU dan ketiga pelaku kami jerat dengan pasal pencurian 363 ancaman hukuman nya diatas lima tahun kurungan badan,” Pungkas Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu, Ajun Komisaris Polisi Amir Sitepu,SH. (LD/MX)

June 15, 2022

Dirlantas Poldasu Siagakan Personil Dijalur Wisata dan Titik Rawan

 


MetroXpose.com Medan - Menjelang libur panjang tanggal 15-16 Mei ini, Direktorat Lalu lintas Polda Sumut menyiagakan personel di jalur wisata rawan bencana dan kepadatan.

Adapun jalur wisata yang kerap dilintasi pengendara dan diprediksi bakal padat yakni Medan-Berastagi.

Guna mengantisipasi kemacetan dan bencana alam, Dit Lantas Polda Sumut menyiagakan alat berat dan mobil derek guna mempercepat proses evakuasi apabila ada kendaraan rusak dan bencana longsor.

Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Indra Darmawan Iriyanto mengatakan, penyiagaan ini mengantisipasi jumlah kendaraan yang diperkirakan meningkat

Apalagi di hari Sabtu diperkirakan sudah banyak masyarakat yang berlibur lantaran perkantoran dan pemerintahan libur.

"Kita masih standby di lokasi, hanya jumlah anggota disesuaikan dengan tingkat kerawanan yang ada. Kita juga siagakan alat-alat berat maupun derek di lokasi rawan bencana," kata Kombes Indra Darmawan Iriyanto, Jumat (13/5/2022).

Pihaknya juga telah berkordinasi dengan instansi terkait mengantisipasi bencana yang membutuhkan evakuasi cepat seperti PLN jika ada tiang listrik tumbang seperti beberapa waktu lalu di jalur Medan-Berastagi.

"Kita juga berkordinasi dengan pemerintah setempat dan juga standby alat-alat berat maupun derek di lokasi rawan bencana," ucapnya lagi.

Dir Lantas Polda Sumut juga menghimbau kepada masyarakat yang ingin menghabiskan waktu libur tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan.
Kepada masyarakat yang ingin liburan agar berhati-hati," imbauannya

(Ali/MX)

April 28, 2022

Maling Motor dan Tabung Gas, Pelaku Dibekuk Petugas Saat Bersembunyi di Perbaungan

 


Sumuttimescom, Medan | Personel Reskrim Polsek Medan Area berhasil membekuk seorang pelaku pencurian sepedamotor (curanmor) berinisial CAB (26) warga Pasar V Tembung Gang Durian Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (7/6/2022) menjelaskan pelaku ditangkap berdasarkan laporan korban atas nama Syahbana Rysan Azmi (26) warga Jalan AR Hakim Gang Pacarno Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area, yang tertuang di Nomor: LP/B/417/V/2022/SPKT/Polsek Medan Area.

"Pada laporan tersebut, Kamis (26/5) sekira pukul 23.00 WIB, korban tiba di rumahnya dan langsung memarkirkan sepedamotor Yamaha NMax warna hitam BK 3784 AKC miliknya di dapur belakang rumah dengan kunci kontak masih lengket. Setelah itu korban menuju kamarnya untuk tidur," terangnya.

Lanjut Kanit, Jumat (27/5) sekira pukul 03.50 WIB, korban bangun dan hendak menuju kamar mandi untuk mandi. Namun korban sontak terkejut lantaran mendapati pintu depan rumah dalam keadaan terbuka. Korban yang curiga berjalan menuji teras rumah, dan ternyata pintu pagar besi juga sudah terbuka.

"Korban bergegas menuju dapur rumahnya. Ternyata sepeda motor dan 2 tabung gas serta barang berharga miliknya telah disatroni pencuri. Selanjutnya korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Medan Area. Petugas Reskrim kita yang menerima laporan korban segera menindaklanjutinya dengan melakukan olah TKP serta memintai keterangan tetangga korban guna kepentingan penyelidikan," katanya.

Setelah diselidiki sambung Philip, pihaknya mengungkap identitas pelaku berinisial CAB. Kamis (2/7) sekira pukul 19.00 WIB, petugas mendapat informasi keberadaan pelaku di satu rumah yang dijadikan tempat persembunyiannya di kawasan Jalan Perbaungan Gang Manggis, Deliserdang.

"Saya bersama anggota langsung bergerak ke lokasi. Sesampainya di tujuan, saya bersama anggota menggerebek satu rumah dan berhasil membekuk pelaku. Saat diinterogasi, CAB mengakui pencurian yang dilakukannya. Dari lokasi turut disita sepedamotor hasil curian yang belum sempat dijual pelaku. Selanjutnya pelaku digelandang ke Mako guna pemeriksaan lebih lanjut," ungkapnya.

Kanit Reskrim menambahkan, dari hasil pemeriksaan dan interogasi, modus pelaku melakukan aksinya dengan memanjat pagar besi runah korban, setelah itu menarik paksa jendela depan rumah menggunakan tangannya hingga terbuka Lalu pelaku masuk ke dalam rumah dan membuka pintu. Dengan leluasanya pelaku menggasak sepedamotor, barang berharga dan 2 tabung gas milik korban.

"Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 363 Ayat (2) dari KUHPidana dengan ancaman hukuman kurungan lebih 7 tahun," tegasnya mengakhiri. (LD/MX)

April 15, 2022

Hajab Bah! Kepling 7 Petisah Hulu Nyambi Pengedar Narkoba



Sumuttimes.com, Medan - Kepala Lingkungan (Kepling) di Lingkungan 7 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, diamankan Sat Narkoba Poltestabes Medan dari jn Syailendra  pada 11 April 2022 beberpa waktu lalu. 

Kepling yang berinisial, Ais wanita (46) ini ditangkap karena nyambi sebagai penjual narkoba jenis sabu-sabu. Darinya polisi mendapati 4,5 gram sabu di dalam tas warna biru yang selalu dibawa tersangka.

Hal itu diduga dilakukannya karena merasa gajinya sebagai Kepling tak mencukupi. Bahkan ia mengaku terpaksa menjual sabu untuk membantu perekonomian orang tuanya.

“Saya jualan sabu ini baru 6 bulan untuk membantu menghidupi ekonomi orang tua, sedangkan jadi Kepling sudah 3 tahun,” ujar Ais dalam kegiatan konferensi pers pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu yang digelar di halaman Mapolrestabes Medan Jalan HM Said, Jum’at (13/5/2022) siang.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, Dandim 0201 Medan, Kolonel Inf. Ferry Muzawwad, Ketua MUI Medan, Kasi Pidum, Dirnarkoba Polda Sumut, sejumlah awak media dan tamu undangan lainnya

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengungkapkan bahwa tersangka ibu Kepling ini memperoleh sabu itu dari seorang pria berinisial J yang kini masih dalam pengejaran polisi.

“Tersangka menyetornya kepada J sebesar Rp 400 ribu per gram nya. Setiap pengambilan sebesar 25 gram dan menjualnya per gram sebesar Rp 500 ribu,” ungkap Kapolrestabes Medan.

Terkait hal itu, Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman mengaku bahwa penangkapan Kepling ini merupakan PR besar bagi pihak Pemko Medan. Pasalnya, kata dia, seluruh Kepling di jajaran Pemerintahan Kota Medan telah mengikuti hasil test urine, namun tersangka Ais bisa lolos dikarenakan tersangka bukan merupakan pengkonsumsi narkoba.

“Jadi dia tidak pemakai. Saya pun juga heran kenapa ini bisa lolos jadi Kepling, makanya ini jadi PR kami. Untuk tindakan tegasnya kita sudah mencopot jabatanya,” ucap Aulia Rachman.

Namun saat wartawan menanyakan kepada tersangka Ais apakah gaji yang diperolehnya sebagai Kepling tidaklah cukup, Wakil WalinKota Medan malah menimpalinya dengan jawaban lain. “Macam JPU (Jaksa Penuntut Umum) aja pertanyaan abang,” celetuknya.

Pun begitu dia membeberkan bahwa terkait maraknya narkoba di beberapa tempat di Medan yang disinyalir sebagai kawasan narkoba akan membuat taman edukasi bagi masyarakat dan pembinaan bagi masyarakat. “Kita juga berkordinasi dengan setiap takeholder yang ada, kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat guna memberantas peredaran narkoba tersebut,” imbuhnya.

Diketahui, dalam kegiatan pemusnahan narkoba itu, Polrestabes Medan merebus lebih 18 kg sabu atau 18.180 gram dengan 3 tersangka termaksud seorang Kepling perempuan.

Dua tersangka lainnya adalah, DS alias D (26) warga Pasar VII Beringin, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, dan WI (46) warga Dusun Lamkuta, Desa Bintqh, Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur.

Tersangka DS diamankan dari Jalan SM Raja, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, tepatnya di Loket Bus Medan Jaya. Saat itu DS sedang duduk di bangkubloket bus dan memegang tas ransel warna hitam sertabtas ransel warna biru.

“Di tas ransel warna hitam ditemukan 8 bungkus teh Guanyinwang (ukuran ± 1 kg) berisi sabu dan di tas warna biru ditemukan 7 bungkus teh serupa berisi sabu dan uang sebesar Rp 10 juta,” jelas Kapolrestabes Medan.

Sedangkan tersangka WI ditangkap di Jalan Ringroad, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal pada 25 April 2022 sekira pukulb16.00 WIB. Dimana saat itu WI sedang mengendarai sepeda motor NMX.

“Ketika dihentikan dan digeledah di dalam jok sepeda motornya, ditemukan 1 tas kertas merk Guess berisi 3 bungkus plastik hitam berisi sabu dan mendapati uang Rp 10 juta dari kantong celana pelaku,” tandasnya (*)

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi