Sumuttimes: Medan - Suara Sumatera Utara
Showing posts with label Medan. Show all posts
Showing posts with label Medan. Show all posts

August 09, 2022

Operator Judi Online Terbesar DiGerebek Polisi di Perumahan Cemara Asri Medani

 


SumutTimes.com, Medan | Polda Sumut dan Polrestabes Medan Grebek judi onine yang beromzet ratusan juta di Komplek perumahan Elit Cemara Asri Percut Sei Tuan, Medan Sumatera Utara.
Penggerebekan pun berlangsung pada Selasa (09/08/2022) dini hari tadi

Sebanyak ratusan personil gabungan Brimob, Sabhara, Propam, Reserse, Intelijen dikerahkan dalam penggerebekan kali ini

Penggerebekan ini dipimpin langsung Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Didampingi Wakapolda Dadang Hartanto, Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareda dan Waka Polrestabes AKBP Yudhi Heri Setiawan beserta seluruh jajarannya.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi membenarkan Penggerebekan itu, "iya betul dini hari tadi, Pa Kapolda yang langsung turun lokasi judi online itu," ucap Hadi

Lokasi beroperasi judi ini berada di kawasan perumahan elit Medan, berkedok sebagai tempat kuliner dengan nama Warung WW.

Lokasi ini diduga kuat sebagai operator situs judi online terbesar di Sumut LEBAH4D, DEWAJUDI4D dan LARIS4D.

Seluruh personil gabungan tiba dilokasi pada pukul 00.30 WIB dan hingga pukul 02.15 WIB, seluruh personil masih terus memeriksa, menggeledah dan melakukan pengamanan disekitar lokasi.

Terpantau ratusan unit komputer dan laptop yang diduga digunakan untuk menyebar situs online judi diamankan dan masih terus didalami oleh tim gabungan

Reporter : Donnie Bresco


July 26, 2022

Vaksinasi BIAN Dikampung Baru Bagi Usia Anak 5-9Tahun


 
 
SumutTimes.com, Medan | Lurah Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, Edi Indra Jaya Siregar, SE didampingi Kepling (Kepala Lingkungan) 3, Hari Ramadhan memantau pelaksanaan kegiatan Vaksinasi Bulan Imunisasi Anak (BIAN) berusia 5-9 tahun yang dilaksanakan Petugas Puskesmas Kampung Baru di Jalan Brigjend Katamso Gang Pasar Senen Lembah Kelurahan Kampung Baru, Selasa (26/02/2022).

Lurah Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, Edi Indra Jaya Siregar, SE mengatakan bahwa pemantauan ini dilakukan dalam rangka Bulan Imunisasi Anak (BIAN). Dimana, kegiatan tersebut merupakan wujud dari pelaksanaan salah satu Program Prioritas Bapak Wali Kota Medan, Bapak M. Bobby Afif Nasution dan Wakil Wali Kota Medan, Bapak H. Aulia Rachman yaitu Bidang Kesehatan di Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun.

"Tentulah untuk mensukseskan kegiatan BIAN. Kita juga harus terjun langsung melihat dalam vaksinasi anak di lingkungan tersebut,"bilang Edi.

Dilanjutkannya pria yang kerap disapa Edi itu bahwa Program BIAN ini dapat bermanfaat bagi anak anak warga masyarakat yang ada di Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun.

"Kiranya dengan dilakukan vaksinasi BIAN anak anak dapat selalu sehat dan menjadi generasi bangsa,"kata Edi.

Perlu diketahui, sambung Edi, program BIAN (Bulan Imunisasi Anak) adalah pemberian imunisasi tambahan campak- rubella serta melengkapi dosis imunisasi polia.

"Kiranya program ini diwujudkan sebagai upaya membuat anak anak sehat dan kuat dari segala penyakit,"kata Edi.

Untuk itulah dirinya berharap untuk menciptakan balita Indonesia dari penyakit dan mendukung program Bapak Wali Kota Medan dan Wali Kota Medan dalam bidang kesehatan.

"Pastilah kita akan mendukung penuh program Walikota Medan dan Wakil Wali Kota Medan dalam program terbaiknya,"bilangnya. (TMI/ST).

July 25, 2022

Kelurahan Sidodadi Berikan Layanan Pojok Internet Dan Taman PKK Bagi Warganya


 
SumutTimes.com, Medan | Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, AP meresmikan Taman PKK Kelurahan Sidodadi dan POIN (Pojok Internet) di Kelurahan Sidodadi Jalan Madong Lubis, Senin (25/07/2022

Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, AP mengatakan kalau Taman PKK Kelurahan Sidodadi dan POIN ( Pojok Internet) yang dibuat pihak Kelurahan Sidodadi ini mempunyai inovasi yang sangat baik. Pasalnya, pojok internet ini sangat mendukung di zaman digital bagi anak anak kita khususnya menambah ilmu.

"Artinya di Pojok Internet yang kita temukan berbagai ilmu pengetahuan bagai anak anak yang bersifat positif,"kata Camat Medan Timur, Noor Alfi.

Dilanjutkannya bahwa dengan adanya Pojok internet gratis ini juga menambah kereatifitas dan ilmu pengetahuan bagi anak anak. Selain itu juga ibu ibu juga diharapakan mampu mendampingi para anak anak dalam berselencar di Pojok Internet tersebut.

"Perhatian para Orangtua juga diperlukan. Agar anak anak tersebut bisa memanfaatkan internet dengan baik dengan mencari ilmu pengetahuan,"bilang Alfi.

Untuk itulah dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Lurah Sidodadi dan Kepada Biznet yang sudah menciptakan pojok internet di Kelurahan Sidodadi.

Lalu diharapkan juga Kepada Bapak dan Ibu Lurah di Kecamatan Medan Timur dapat semakin termotivasi dengan ide ide yang cemerlang.

Lurah Sidodadi Kecamatan Medan Timur, Hendra Kurniawan, ST mengatakan bahwa kami membuat taman program baru dan inovasi baru untuk perubahan.Dimana tujuannya untuk memfasilitasi anak anak internet gratis dalam belajar.

"Pada Pojok baca ini kita sediakan buku buku, tempat belajar dan internet gratis,"bilang Hendra.

Semua ini, lanjut Hendra, merupakan arahan dari Bapak Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, serta Kolaborasi dengan Biznet serta kerjasama dengan tim kelurahan Sidodadi yang terdiri dari Kepling, Tokoh masyarakat.

"Terima kasih kepada para Kepling dan mitra Biznet yang sudah bekerjasama dalam mewujudkan Pojok Internet Gratis ini,"bilangnya.

Perlu diketahui bahwa, cerita Hendra, membuat program Pojok Internet ini termotivasi saya Diklat di kota Solo.

"Disini saya mencoba untuk membuat inovasi di kelurahan Sidodadi. Agar Kelurahan Sidodadi kecamatan Medan Timur lebih cemerlang dan indah,"kata Hendra.

Juga tidak lupa peran serta bapak camat demi membantu serta terwujud program cerdas ini.agar anak anak lebih muda belejar dan dapat menjadi yang baik untuk generasi bangsa

Perwakilan Supervisor Biznet Medan, Norwin Tanu mengucapakan terima kasih kepada pihak Kelurahan Soldado Kecamatan Medan Timur sudah dapat terlibat dalam program kampung cerdas yang dibuat Kelurahan Sidodadi Kecamatan Medan Timur. Karna keberadaan ini sangat bermanfaat yang berhubungan dengan proses pembelajaran. Lalu berbagai kegiatan silaturahmi antar warga.

"Kiranya apat digunakan secara maksimal dan sarana pengembangan bakat. Karena mungkin adik adik disoni bisa memanfaatkan internet di kelurahan Sidodadi,"bilangnya.

Sementara itu, Prisilia warga Kelurahan Sidodadi mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane dan Lurah Sidodadi, Hendra Kurniawa, ST yang telah membuat program Taman PKK dan Pojok Internet Gratis. Pasalnya dengan Pojok Internal Gratis ini dapat membantu saya dalam menambah ilmu pengetahuan.

"Jujur dengan adanya Perbedaan Pojok Internet ini saya sangat terbantu sekali dalam mengerjai tugas sekolah,"bilang Prisilia.

Adapun yang Hadir Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, Ketua TP PKK Kecamatan Medan, Ny Novi Noor Alfi Pane, Lurah Sidodadi, Hendra Kurniawan ST, Ketua TP PKK Kelurahan Sidodadi Roslaili Hendra Kurniawan serta para lurah se Kecamatan Medan Timur.(DP/ST).

July 14, 2022

Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru Luncurkan Layanan Dapur Gizi Anti Stunting

 


SumutTimes.com, Medan | Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru Kecamatan Medan Timur meresmikan D'GINTING (Dapur Gizi Anti Stunting) yang berada di Jalan Miring Lingkungan 12 Nomor B 1, Kamis (14/7/2022).

Camat Medan Timur, Noo Alfi Pane mengatakan bahwa Stunting ini merupakan masalah nasional. Jadi kita ajak bersama seluruh organisasi pemerintah daerah (OPD) untuk bersama sama berkolaborasi atau menanggulangi atau meniadakan Stunting di kecamatan Medan Timur ini.

"Mari bersama kita anti Stunting di Kecamatan Medan Timur,"bilang Alfi

Dilanjutkannya, bahwa kita sudah melakukan pembinaan dan sosialiasi. Dimana, Pihak Kecamatan Medan Timur terus berupaya memberikan makanan tambahan bergizi untuk anak anak Stunting di Kecamatan Medan Timur.

*Mudahan-mudahan kita mendapatkan Ridha dari Allah SWT. Dan tidak ada lagi Stunting di Kecamatan Medan Timur,"bilangnya

Lurah Pulo Brayan Bengkel Baru Kecamatan Medan Timur , Efendi Gurusinga, S.E didampingi Ny. Desi Sri Efendi Gurusinga mengatakan di Kecamatan Medan Timur ada 10 anak Stunting. Untuk kelurahan di Pulo Brayan bengkel Baru ada sebanyak 4 orang anak Stunting .

Keempat orang anak Stunting di Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru itu bernama Yuliana berusia 4 tahun 11 bulan berada di Lingkungan 11, Auda dan Audi berusia 3 tahun tujuh bulan berada di Lingkungan 4 , terakhir Fakhri Rizki Syawal berusia tiga tahun satu bulan l berada di Lingkungan 12.

Jadi tujuan Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru buat dapur Ginting ini berkolaborasi dengan Puskesmas Glugur Darat untuk memberikan makanan asupan gizi tambahan , susu, dan vitamin kepada anak penderita stunting.

Untuk membuat makanan tambahan ini kader bersama dengan petugas Puskesmas bagian Gizi berkordinasi dalam pembuatan makanan tambahan untuk anak Stunting.

"Kita buat dapur bersama petugas Puskesmas. petugas Puskesmas bagian gizi. Dikontrol bagian gizi dari Puskesmas dan nasi disuapkan oleh tim pendamping keluarga (TPK)bersama Kepling,"katanya.

Dilanjutkannya bahwa target selama tiga bulan ini terus akan dipantau perkembangan Anak penderita stunting.

Harapannya dengan adanya D'Ginting (Dapur Gizi Anti Stunting) bahwa Kelurahan Pulau Brayan Bengkel Baru tidak ada lagi anak warga yang menderita Stunting.

Adapun yang turut Hadir Camat Medan Timur, Noor Alfi Pane, Ketua TP PKK Kecamatan Medan Timur, Ny Novianti Noor Alfi Pane, Koordinator Program Manager Satgas Stunting Propinsi Sumut, Dra Deni Andayuni, M.Kes, Tim BKKBN Propinsi Sumut, Lurah Sidodadi, Hendra Kurniawan, Lurah Pulau Brayan Darat II, Yanti Siregar, Ketua Satgas Penurunan Stunting Kota Medan Andi G, Inrianita Siahaan Kabid Penyuluhan BKKBN Medan, Kepala Puskesmas Glugur Darat diwakili oleh dr. Reny,Kepling dan Kader PKK.(DP/ST).

June 20, 2022

Dua Tahun Vacum, Car Free Day Kota Medan Kembali Digelar



Metroxpose.com, Medan - Keseruan, suka cita dan semangat kebersamaan begitu terasa saat Wali Kota Medan Bobby Nasution melepas peserta jalan santai dan sepeda santai dari Jalan Pulau Pinang Medan, Minggu (19/6) pagi. 

Meski hujan gerimis namun antusiasme masyarakat begitu tinggi mengikuti kegiatan yang digelar dalam rangka Car Free Day (CFD) tersebut. Terlebih ini CFD pertama yang digelar pasca ditiadakan selama dua tahun lebih akibat pandemi Covid-19.

Didampingi Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawad, Bobby Nasution melepas peserta dengan mengangkat bendera pelepasan. Seraya berjalan, para peserta bahkan menyempatkan diri untuk meminta berswafoto dengan orang nomor satu di Pemko Medan tersebut. Dengan ramah, Bobby Nasution menyanggupi setiap permintaan swafoto yang ditujukan kepadanya.

Usai itu, Bobby Nasution beserta Dandim 0201/Medan beranjak menuju Lapangan Merdeka Medan. Di sini, suami Ketua TP PKK Kota Medan menjajal kebolehannya bermain tenis meja. Sontak, kehadirannya juga mengundang banyak warga yang ingin menyapa suami Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu itu secara langsung.

Bobby Nasution mengatakan, sejumlah kegiatan yang digelar seperti senam kerukunan lintas agama, jalan dan sepeda santai disertai lucky draw, donor darah dan berbagai olahraga lainnya merupakan bentuk rangkaian menuju HUT Kota Medan 1 Juli mendatang. Di samping itu juga, memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan antar sesama masyarakat.

"Kita bisa lihat, bagaimana masyarakat bersuka cita hadir di sini. Artinya, kerukunan antar umat terjalin dengan baik. Hal itu yang kita harapkan, karena kerukunan menjadi kunci untuk membangun bersama bangsa dan negara, khususnya Kota Medan. Itu yang harus kita jaga bersama," kata Bobby Nasution.

Selanjutnya, Bobby Nasution juga mengambil kupon lucky draw yang berisikan nomor peserta jalan santai. Tidak berhenti sampai di situ, pria 31 tahun kelahiran Kota Medan tersebut juga bermain tenis meja bersama penyandang disabilitas. Sebelum meninggalkan lokasi, Bobby Nasution juga menyapa para pelaku UMKM yang ikut memeriahkan jalannya CFD tersebut.
 
Reporter: Syaipul Siregar

June 18, 2022

Pemko Medan Tetap Focus Penanganan Stanting pada Anak

 


Sumutimes.com, Medan| Di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution, masalah stunting menjadi perhatian serius. Sebab, stunting dapat menjadi ancaman terhadap kualitas generasi muda ke depannya. Selain terganggu pertumbuhan fisik, stunting juga menganggu perkembangan otak sang anak. Itu sebabnya menantu Presiden Joko Widodo ini terus berupaya untuk mengatasi persoalan stunting yang diakibatkan kurangnya asupan gizi dalam waktu cukup lama.

Guna memaksimalkan penanganan yang dilakukan, orang nomor satu di Pemko Medan ini telah menginstruksikan kepada seluruh OPD di lingkungan Pemko Medan agar saling berkolaborasi memaksimalkan sumber daya yang ada untuk mengatasinya. Sebab, stunting dipengaruhi berbagai faktor, bukan hanya dari sisi kesehatan atau medis saja, tapi tak terlepas dari faktor ekonomi dan kondisi lingkungan tempat tinggal masyarakat.

Atas dasar itu lah, Bobby Nasution minta kepada OPD yang terkait maupun tidak terkait langsung dengan stunting untuk bersama-sama menanganinya. Bahkan, saat menghadiri Rembuk Stunting dan Penandatangan Komitmen Pelaksanaan Percepatan Pencegahan Penanganan Stunting Terintegrasi di Medan yang digelar di Hotel Grand Mecure, Selasa (31/5), suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu itu mengingatkan agar tidak terjebak kegiatan seremonial, tapi harus ditindaklanjuti sehingga menjadi langkah kongkrit dalam penanganan stunting.

“Jangan hanya menandatangani komitmen saja, tapi target yang dicapai untuk menangani stunting belum ditetapkan. Misalnya saat ini ada 550 balita stunting, tahun depan berapa yang bisa dikurangi? Di samping itu penanganannya harus dilakukan secara terintegrasi dan berbasis data yang lengkap. Yang lebih penting lagi, tegasnya, seluruh OPD harus berkolaborasi dan bersinergi menangani stunting sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Insya Allah penanganan stunting bisa maksimal,” ungkapnya.

Selain memaksimalkan potensi sumber daya di jajaran lingkungan Pemko Medan, Bobby Nasution juga melihat potensi lain yang bisa menjadi formula tambahan untuk menangani stunting, termasuk pemanfaatan kehadiran minyak goreng merah. Hal ini diketahui Bobby Nasution saat mendampingi Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) di Jalan Brigjen Katamso Medan, Kamis (9/6) lalu.

Dari hasil peninjauan yang dilakukan tersebut, minyak goreng merah diketahui mengandung lebih tinggi fitonutrien dalam bentuk vitamin E dan karoten yang dinilai dapat membantu upaya pencegahan stunting. “Kita berharap inovasi yang dihadirkan (minyak goreng merah) dapat terproduksi secara berkelanjutan guna optimalisasi pemanfaatannya di tengah-tengah masyarakat, termasuk pencegahan stunting,” ujarnya.

Pendiri Komunitas Perempuan Hari Ini (PHI) sekaligus aktivis perempuan Kota Medan Lusty Ro Manna Malau, mendukung upaya Bobby Nasution dalam menangani permasalahan stunting. Sebab, bilang Lusty, banyak hal yang mempengaruhi penyebab terjadinya stunting, terutama faktor kemiskinan.

“Banyak faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi kondisi ibu hamil sehingga menyebabkan terjadinya stunting. Baik itu tempat ia bekerja, terutama apalagi kondisi tempat tinggal. Maka, banyak yang perlu dijaga dan dicegah agar stunting dapat diminimalisir dan dihindari,” ujar Lusty saat dihubungi, Kamis (16/6).

Sebagai seorang perempuan, Lusty juga berharap agar program pemerintah tidak hanya berhenti di sekadar pemberian bantuan sosial saja. Karena, sambungnya, tidak jarang bantuan yang diberikan tersebut tidak tepat sasaran. Oleh karenanya, upaya penanganan stunting yang dilakukan perlu dimaksimalkan.

“Pemerintah (Pemko Medan) juga bisa memulai upaya penanganan stunting dengan melakukan atau menggelar workshop. Jadi, bagi para ibu, terutama yang terbilang calon ibu-ibu muda bisa membantu mereka mengembangkan pola pikir bagaimana ia menjaga kesehatannya, baik itu dari sisi sistem reproduksi maupun saat masa-masa kehamilan,” tambahnya menyarankan.

Reporter : Syaiful Siregar

June 17, 2022

Medan Tuan Rumah Pelaksanaan Raker Komwil I APEKS I

 


Sumut Times, Medan | - Kota Medan menjadi tuan rumah rumah pelaksanaan Rapat Kerja Komisariat Wilayah I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Raker Komwil I APEKSI) yang akan berlangsung 29 Juni sampai 1 Juli mendatang.

Mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi Melalui Ekonomi Inklusif dan Kualitas Sumber Daya Manusia yang Handal”, raker akan dihadiri 24 pemerintah kota di wilayah Sumatera Bagian Utara yang terdiri dari Provinsi Nanggroe Aceh Darusalam (NAD), Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Riau dan Kepulauan Riau (Kepri).

“Raker Komwil I APEKSI bertujuan untuk menampung, membahas dan memutuskan usul-usul program kerja APEKSI Komisariat Wilayah I selama 1 ( satu ) tahun untuk dapat disampaikan atau sebagai rekomendasi pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) APEKSI,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Pemerintahan dan Sosial Setda Kota Medan HM Sofyan didampingi Plt Kabag Kerjasama Setda Kota Medan Nurbaiti Harahap di Balai Kota Medan, Kamis (16/6).


Dikatakan Sofyan, berdasarkan arahan dan bimbingan Wali Kota, Pemko Medan terus melakukan persiapan sehingga Raker Komwil I APEKSI berjalan lancar dan menghasilkan rekomendasi yang akan disampaikan pada Rakernas APEKSI. Apalagi, ungkapnya, Wali Kota Medan telah ditetapkan sebagai Ketua Komwil I APEKSI periode 2021-2024 berdasarkan hasil Musyawarah Komisariat Wilayah I APEKSI di Banda Aceh pada 22 November 2021.


Selain rapat kerja, Sofyan menambahkan, kegiatan juga akan dirangkaikan dengan sejumlah kegiatan lainnya seperti Ladies Programme, Malam Ramah Tamah, Medan City Expo serta Pawai Budaya. Untuk rapat kerja, jelasnya, dihadiri oleh 24 Wali Kota atau mewakili dari 24 Pemerintah Kota yang tergabung dalam Komwil I APEKSI. Sedangkan untuk Ladies Program, imbuhnya, dihadiri para istri Wali Kota.


Ketika disinggung tempat kegiatan, Sofyan menjelaskan, pelaksanaan Raker Komwil I APEKSI akan dilaksanakan di Ballroom Santika Dyandra Hotel. “Untuk Ladies Programme dilaksanakan di Gedung Dharma Wanita/PKK Kota Medan. Acara malam ramah tamah dengan seluruh peserta raker kita laksanakan di halaman depan Balai Kota Medan. Sedangkan Medan City Expo dipusatkan di Lapangan Benteng," jelasnya.


Berhubung pelaksanaan Raker Komwil I APEKSI jatuh bertepatan dengan Hari Jadi ke-432 Kota Medan, jelas Sofyan, para Wali Kota peserta raker akan mengikuti upacara yang akan dilaksanakan di Lapangan Merdeka pagi hari. Setelah itu. lanjutnya, para Wali Kota akan mengikuti atau menyaksikan Fashion Carnival (pawai budaya).


“Saat mengikuti Fashion Carnival, para Wali Kota akan mengenakan pakaian adat masing-masing daerah. Fashion Carnival ini akan digelar di Tjong A Fie Mansion sampai Lapangan Merdeka,” ungkapnya.


Menurut Sofyan, para Wali Kota peserta Raker Komwil I APEKSI akan tiba di Kota Medan, Rabu (29/6). Sebagai bentuk penghormatan, terangnya, para kepala daerah itu akan disambut di Bandara Kuala Namu. “Wali Kota dan delegasi yang datang akan diulosi. Selain itu kita juga menyiapkan mobil dengan plat nomor polisi sesuai dengan daerah masing-masing,” jelasnya. (DP/MX)

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi